Home » » PRIA DAN WANITA DARI WAKTU KE WAKTU (Menurutku)

PRIA DAN WANITA DARI WAKTU KE WAKTU (Menurutku)



Ketika aku kuliah dan ikut dalam sebuah harakah Islam (g’penting ku sebut namanya).Pernah para akhwat memintaku untuk menjadi ketua keputrian.Aku menolak dengan alasan “menjadi ketua dari sekumpulan perempuan itu lebih mengerikan dari pada sekumpulan singa”Artinya saat itu diriku berfikir wanita itu menakutkan.Lebih mudah mengerti dan memahami laki-laki dari pada memahami wanita yang kompleks itu.

Lha menurutku pada waktu itu begini ” singa itu keperluannya simple aja kok ,lebih mudah di penuhi dari pada wanita-wanita itu yang njlimet dan ruwet.(coba pikirkan sendiri!!).

Itu hanya di lihat dari sudut pandang aja,padahal ada banyak sudut pandang.

Ketika aku mengajar (bekerja sebagai guru SMA)AKU BERFIKIR “lebih enak ngajar anak kelas putri (tempatku ngajar putra-putri di pisah tapi masih dalam satu lokasi ,tetangga kelas lah,dan itu hanya untuk sebagian kelas,ada kelas-kelas lain yang putra-putri tetap jadi satu.mungkin pertimbangannya jumlah murid dan ketersediaan ruang kelas,atau juga efektifitas dan efesiensi lainnya).Anak-anak putrid relative lebih mudah di mengerti dan mengerti aku,mudah memahami aku dan di pahamkan olehku).

Jadi sudut pandangku berubah 180 derajat.

Berbeda pula dengan sudut pandangku sekarang .Mungkin aku lebih mengerti siapa laki-laki siapa wanita (rumongsoku c).Bagiku sekarang tak ada yang lebih mengerti siapa laki-laki siapa wanita kecuali yang menciptakan laki-laki dan wanita itu .Maka bacalah Al-Qur’an dan hadist.pahami apa kata Alloh (pencipta pria dan wanita )dan Rosul-Nya yang kepadanya di amanati risalah-risalah-Nya untuk di sampaikan kepada kita tentang segala hal,termasuk tentang siapa laki-laki,siapa wanita.Dan apa yang Alloh dan Rosul-Nya katakan itulah yang paling benar dan yang sesungguhnya.Paham kan!? Gt aja kok repot!!

Ada yang bilang aku wanita bodoh (karena gak pernah pacaran),maka akan mudah di perdaya oleh laki-laki .Maka kukatakan dalam hati ,jika ada yang mau memperdaya diriku maka akan kukatakan “ perdaya saja diriku ,dan mereka akan kuperdaya dengan ketidak berdayaanku he…he..he…

Dari Usamah bin Zaid bin Haritsah dan dari Said bin Zaid bin Amr bin Nufail Radhiallohu’anh, bahwasanya kedua orang sahabat ini menceritakan, bahwa Rasulullah Shallallohu’alaihi wa sallam telah bersabda, "Aku tidak meninggalkan ujian bagi kaum laki-laki yang lebih berbahaya daripada wanita {yaitu wanita sebagai godaan yang paling berbahaya bagi kaum laki-laki}." {Muslim 8/89}

Dari Usamah bin Zaid Rodhiallohuanhuma Sesungguhnya Nabi shollallohu Alaihi Wasallam bersabda :” Tidaklah aku tinggalkan sesudahku fitnah yang lebih bahaya terhadap laki-laki dari seorang wanita.” ( HR. Bukhori No. 4706 Bab. 17 Kitabun Nikah, Tirmidzi dalam al-Adab No. 2704 Bab. 31, Ibnu Majah No. 3988 dalam al-Fitan Bab. 19, Roudhotul Muhibbin. Imam Ibnul Qoyyim al-Jauziyah. Hal : 70. Tahqiq Syaikh Ahmad Syamsudin )

Dari Abu Sa’id al-khudri Rodhiallohuanhu Dari Nabi shollallohu Alaihi Wasallam bersabda :” Sesungguhnya dunia itu hijau dan manis, maka Alloh akan menguasakan pada kalian, dan akan dilihat bagaimana cara kalian menggunakannya, Takutlah pada dunia takutlah pada wanita, karena sesungguhnya fitnah pertama kali muncul pada Bani Isroil pada wanita.” ( HR. Muslim No. 4925, dalam ad-Dzikri Bab. 99, Ibnu Majah No. 3990. dalam al-Fitan Bab. 19, Roudhotul Muhibbin. Imam Ibnul Qoyyim al-Jauziyah Hal : 70. Tahqiq Syaikh Ahmad Syamsudin )

Dari Ali bin Abi Tholib Rodhiallohuanhu Dari Nabi shollallohu Alaihi Wasallam bersabda :” Sesuatu yang paling aku takuti dari umatku adalah wanita dan miras.”( HR. Ibnu Majah dalam al-Fitan Bab. 19, Musnad. Imam Ahmad .3/19, 22, 46, 61, 84, Roudhotul Muhibbin. Imam Ibnul Qoyyim al-Jauziyah. Hal : 70. Tahqiq Syaikh Ahmad Syamsudin )

Berkata Ibnu Abbas Rodhiallohuanhuma :” Syaithon yang ada pada seorang laki-laki ada pada 3 tempat : pandangannya, hatinya, ingatannya. Sedang Syaithon yang ada pada wanita ada 3 tempat : pandangannya, hatinya, kecantikannya.” (Roudhotul Muhibbin. Imam Ibnul Qoyyim al-Jauziyah. Hal : 69. Tahqiq Syaikh Ahmad Syamsudin )

Berkata Imam at-Tabi’in Sa’id bin al-Musayyab Rohimahulloh :” Tidaklah putus asa Syaithon dalam menggoda seseorang melainkan akan datang padanya dengan cara menggunakan wanita.” ( Roudhotul Muhibbin Wanazhatul Musytaqin. Imam Ibnul Qoyyim al-Jauziyah. Hal : 141. Tahqiq Syaikh Ahmad Syamsudin )


Atau begini saja ,Bagiku mudah saja …cukup aku berdo’a memohon pada sang pencipta (yang juga menciptakan orang yang mau memperdayaiku)dengan do’a.

Wahai Robbku tolonglah aku dan jangan engkau menolong orang yang mencelakakan diriku.Bantulah aku dan jangan Engkau membantu orang yang akan mencelakakan diriku.Perdayakanlah untuk kebaikan diriku dan jangan aku di perdaya orang lain .Berilah aku petunjuk dan permudahkanlah petunjuk itu untukku.Menangkanlah aku atas orang yang berbuat zalim kepadaku.Jadikanlah aku orang yang selalu bersyukur kepada-Mu,selalu berdzikir ,selalu takut kepada-Mu,selalu taat kepada-Mu.Jadikanlah aku orang yang banyak berdo’a dan bertubat kepada-Mu .Wahai Robbku !!terimalah taubatku ,bersihkanlah dosa-dosaku ,kabulkanlah do’aku ,dan kokohkanlah hujjaku,Berilah petunjuk kapada hatiku ,benarkanlah lisanku dan hilangkanlah belenggu hatiku.

Jika ada yang merasa bisa menjadikan aku sebagai korban atau obyek yang berhasil di perdaya ,maka itu tak sepenuhnya benar .Karena bisa jadi akan berbalik arah.dia yang akan kujadikan obyek penelitianku tentang sesuatu.Lumayan to ada merelakan dirinya untuk jadi sample obyek penelitianku.

Dan orang yang pernah mencemaskanku sekaligus meremehkan aku bahwa aku kana jadi korban (di perdaya laki-laki)sudah gugur duluan menjadi korban tanpa aku memperdaya dia.Begitu bangganya dia akan pengalamanya sering pacaran ,jatuh cinta dan sejenisnya,mengenal banyak manusia laki-laki dan wanita.Toh dia tetep terperdaya dan menjadi korban dari mencemaskan yang tak tulusnya.Karena ada pamrih atas nama meremehkan.

Ketika wanita mulai menyadari telah menjadi korban atas ketidak berdayaannya,Maka dari sanalah mulai bangkit kekuatannya untuk balas memperdaya yang telah membuatnya tak berdaya.

Ini bukan kampanye untuk melawan dominasi kaum laki-laki,tidak juga tulisan rasis bin narsis yang rada-rada feminis yang mengajak kaum wanita membenci mahluk yang bernama laki-laki.

Aku bukan wanita yang berfaham feminis yang menuntut kesetaraan gender dan sejenisnya.Sudah kutegaskan bahwa sudut pandangku sudah final dan ku patentkan bahwa siapa laki-laki siapa wanita apa hak dan kewajibannya sudah di tetapkan oleh Alloh dan sudah di sampaikan oleh Rosul-Nya.Dan aku tak berfikir untuk menggugat yang sudah di tetapkan.Aku akan tunduk dan patuh.Karena aku hanya mahluk ciptaannya.

Tulisan ini hanya hasil diskusiku semalam dengan seseorang.

0 komentar:

Posting Komentar

 
Support : Your Link | Your Link | Your Link
Copyright © 2013. 'Ammah Blog - All Rights Reserved
Template Created by Creating Website Published by Mas Template
Proudly powered by Blogger